The Blog

BANDA ACEH,KABARDAILY.COM  |  Institut Seni Budaya Indonesia Aceh atau ISBI Aceh melaksanakan Pemetaan dan Perancangan Transformasi PYN Satker menuju BLU (19/08/2024).

Kegiatan ini dilaksanakan bertujuan untuk menyusun draf dokumen Renstra Bisnis, Perencanaan Tata Kelola Keuangan BLU pemenuhan dokumen persiapan PTN satker menuju PTN BLU. Kegiatan yang di laksanakan di Hotel A Yani kota Banda Aceh dibuka langsung oleh Rektor ISBI Aceh, Prof Dr Wildan MPd.

Dalam sambutannya, Rektor ISBi Aceh menyebutkan, kegiatan ini merupakan salah satu dari bagian proses ISBI Aceh sebagai PTN Satker menuju PTN BLU. Ada banyak kegiatan, diantaranya berupa pemetaan, pelatihan, pembinaan dan berbagai hal lainnya yang akan di laksanakan. Saya harapkan, semua serius mengikuti dan semoga nanti akan kita peroleh hasil yang maksimal.

Saat ini, ISBI Aceh masih berstatus PTN Satker, dimana PTN Satker merupakan perguruan tinggi sebagai satuan kerja dibawah naungan Kemendikbudristek. Sedang PTN BLU adalah perguruan tinggi berbadan layanan umum dengan Tingkat level dua dalam hal otonom.

Bila ISBI Aceh berstatus BLU maka kelebihannya maka ISBI Aceh akan memiliki kewenangan diantaranya fleksibelitas dalam pengelolaan keuangan dan asset. Selain itu, ISBI Aceh juga akan lebih mandiri dari berbagai aspek diantaranya penetapan SDM sesuai UU yang berlaku.

Ika Ariyanti, Kasubag Perencaan Keuangan dan Umum menyebutkan, langkah ISBI Aceh dari PTN Satker menuju PTN BLU merupakan langkah berkemajuan guna mendorong ISBI Aceh yang lebih hebat.

Perkembangan ISBI dari berbagai aspek telah mengalami banyak kemajuan meskipun belum signifikat, tentu semua menyesuaikan dengan variable lain.

Dengan adanya penyusunan dokumen-dokumen dalam pelaksanaan kegiatan ini, kami berharap semua pihak dapat berkolaborasi untuk memiliki pemahaman yg sama terhadap arah dan tujuan institusi.

Selain itu, kedepan kita akan ada pedoman yang lebih jelas bagi organisasi ISBI Aceh dalam menjalankan visi misi yang ada, sehingga keputusan yang akan diambil akan lebih terarah, tutup Ika.